“dengar dan ikutilah
suara yang bisa kau dengar dalam keadaan sangat bising sekalipun; suara hati
nurani mu”
Baiklah, ntah darimana saya harus memulai tulisan ini, bukan
perkara tidak ada hal yang bida ditulis dari hidup mu, bahkan karena terlalu
banyak mungkin. Atau begini, mungkin karena kita belum terlalu akrab walau
sudah lama kenal.
Hari ini hari ulang tahun mu yang ntah keberapa saya tidak
tahu, yang jelas dari selera musik mu yang pernah kamu rekomendasikan ke saya,
kamu jauh lebih dewasa disbanding anak-anak seusia mu yang begitu akrab dengan
music “kacangan” dan lirik yang begitu menye-menye, walaupun kadang kamu juga
bertingkah kelewat tolol disbanding mereka dengan suka menyiksa diri jika ada
masalah.
Kamu tau, (sekarang) kamu adalah salah satu sahabat kecil
dari sekian banyak (mantan) sahabat kecil saya, yang setelah kelulusan sma dan
merasa dirinya sudah tak lagi kecil kemudian lupa dengan saya, hahaha
sebenarnya itu tidak jadi masalah buat saya (bahkan jika nantinya kamu pun
demikian) toh kamu pasti faham dengan saya, saya bukan orang yang suka showoff,
saya bukan orang yang kelewat suka dengan popularitas abal-abal (walupun kadang
ingin). Saya justru lebih suka jadi orang yang diingat saat kalian susah,
bukan perkara saya ingin terlihat bagai santo, tapi memang saya orang yang suka
belajar dari “masalah” orang lain, karena bagi saya; kita tak mungkin punya
banyak waktu untuk belajar semuanya sendiri.
Maaf, sebagai penulis (doakan saja ) saya tidak bisa
memberikan sesuatu apa itu yang disebut mereka adalah kado ulang tahun selain
tulisan ini (yang ntah bermakna atau tidak buat kamu). Tapi tenang saja, saya
tetap berdoa agar kamu mendapatkan kado yang memang kamu inginkan dihari ulang
tahun mu ini.
Oya, dihari ulang tahun mu ini, saya hanya ingin kamu
berjanji kepada sahabat mu ini;
-
berjanji kamu tidak lagi menyiksa diri sendiri
selagi ada masalah, karena bagi orang yang berfikir, pasti ada sebuah manfaat
dari setiap masalah, dan saya yakin kamu adalah salah satu dari orang yang
berfikir itu.
-
Berjanji kamu akan berbuat yang terbaik dan
bertanggung jawab untuk semua cita-cita mu, tidak seperti sahabat mu ini yang
bahkan kuliah saja tak sanggup diselesaikan.
-
Berjanji kamu hanya akan menjadi dewasa tanpa
embel-embel kematangan, karena kamu tahu, matang itu sedepa jaraknya dengan
busuk.
-
Berjanji jika pada suatu titik kita berjumpa,
kamu sudah jadi orang hebat, orang yang
berguna, orang yang benar-benar menyelesaikan cita-citanya. Dan kita (aku dan
kamu) juga teman-teman yang lain akan berbincang dengan secangkir kopi hitam
pahit kesukaan kami. Berbincang tentang bagaimana remeh-temehnya masalah yang
membuat mu menyiksa diri atau tentang kenangan masa lalu kita yang walau tak
utuh tapi setidaknya bisa membuat kita menertawakannya.
Well, selamat ulang tahun sahabat kecil ku Fauzia Tria
Andara Sari.
*oya,langgeng-langgeng
lah dengan ery, karib ku juga dia, orang baik dia, walaupun kadang memang agak
galak dan susah bangun pagi. Dan belajarlah lagi membuat kopi, kopi hitam
kental agak pahit, kami suka itu.
ditulis waktu lagi ngopi pas hari ulang tahun mu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar