13 Februari 2007
Gak kerasa 7 tahun sudah momen
itu kami lewati, peristiwa yang tidak mungkin kami lupakan.
Terlalu banyak momen yang kami
lewati dibulan februari kala itu, bukan perihal kasih saying yang biasa
dirayakan oleh sebagian muda-mudi dibulan februari,tapi malah mungkin lebih
dari itu. Kami bangun pagi, subuh lebih tepatnya, lari kami subuh-subuh buta
kala itu, dengan rute dan jarak yang sudah ditentukan oleh pelatih tentunya.
Setelahnya tetap bersekolah kami, belajar seperti biasa tanpa ada dispensasi
seperti ekskul yang lain, mengerjakan tugas atau mengikuti ulangan harian kalo
memang ada, bahkan ada juga diantara kami yang tetap mengikuti mata pelajaran
olahraga setelahnya. Sorenya, sepulang sekolah kami masih lanjut latihan,
biasanya latihan fisik sekaligus drill, sampai maghrib biasanya. Kompak benar
kami sepekan itu, malah terlihat seperti atlet professional saja kami.
Tidak ada kerja kerja keras yang berbuah sia-sia.
Ungkapan itu rasanya relevan
untuk kami, latihan tanpa “istirahat”, tugas dan ulangan harian yang dikerjakan
sekenanya, dibayar lunas dengan sebuah pencapaian yang memang menjadi target
kami kala itu, mempertahankan gelar kejuaraan bola basket antar sekolah
menengah sekabupaten, yang pada pagelaran sebelumnya berhasil dimenangi oleh
angkatan sebelum kami. Itu merupakan gelar yang sangat prestisius kala itu,
bahkan hingga sekarang. Indah sekali momen-momen itu, bahkan detil kejadian
dalam pertandingannya pun masih melekat dalam diri saya. Tapi itu tetaplah
masalalu, sebaik-baik masalalu hanya pantas untuk diingat bukan untuk
ditinggali.
Ya, saya tidak sedang ingin
menetap pada masalalu, rasanya saya hanya sedang mengingat, bahwa saya dulu
pernah mempunyai gairah, bahwa saya dulu pernah punya seribu alasan untuk tetap
berangkat latihan, bahwa saya dulu pernah menjadi seseorang yang berguna, atau
jika memang kata berguna itu terlalu berlebihan, setidaknya dulu saya pernah
melakukan sesuatu yang saya senangi dengan kerelaan dan pantang menyerah.
Lagi-lagi itu tetaplah masalalu dan hanya akan menjadi masalalu. Bahkan
mungkin, masalalu itu hanya tinggal saya saja yang masih mengingatnya.
Selamat tanggal 13 februari yang
ke 7 buat indpndnt generasi 2007.
*ditulis pada sebuah senja 13 februari 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar